Pengenalan c++
Borland C++ adalah software untuk
membuat program,yang dimana software ini dibutuhkan oleh seorang programer agar
bisa membuat sebuah aplikasi..
Struktur program c++
Struktur program c++ adalah sejumlah blok fungsi
yang dimana setiap fungsi terdiri satu atau beberapa pernyataan-pernyataan yang
melakukan tugas tertentu.
Contoh:
#include<file-include>
Main()
{
Pernyataan;
}
Tipe data
Tipe data adalah bagian program
yang paling penting karena tipe data ini
mempengaruhi setiap instruksi
yang akan diperintahkan oleh computer.
Contoh:
5 dibagi 2 bisa saja menghasilkan
hasil yang berbeda
tergantung tipe datanya. Jika 5
dan 2 bertipe integer maka akan
menghasilkan nilai 2, namun jika
keduanya bertipe float maka akan
menghasilkan nilai 2.5000000.
Pemilihan tipe data yang tepat akan membuat
proses operasi data menjadi lebih efisien dan
efektif.
Konstanta
Konstanta adalah suatu nilai yang
tidak dapat diubah/bersifat tetap.Konstanta nilainya selalu tetap. Konstanta
harusdidefinisikan terlebih dahulu di awal program. Konstanta dapat
bernilaiinteger, pecahan, karakter dan string.
Contoh: konstanta : 50; 13; 3.14;
4.50005;
‘A’; ‘Bahasa C’. Selain itu, bahasa C++ juga
menyediakan beberapa karakter
\a : untuk bunyi bell
\b : mundur satu spasi
\f : ganti halaman
\n : ganti baris baru
\r : ke kolom pertama, baris yang sama
\v : tabulasi vertical
\0 : nilai kosong
\’ : karakter petik tunggal
\” : karakter petik ganda
\\ : karakter garis miring.
Variabel
Variabel adalah suatu pengenal yang
digunakan untuk mewakili
suatu nilai tertentu di dalam
proses program.Berbeda dengan konstanta
yang nilainya selalu tetap nilai
dari suatu variabel bisa diubah-ubah sesuai
kebutuhan kita.
Perintah masukan
Perintah
masukan adalah Perintah standar input (Masukan) yang disediakan oleh Borland
C++ yang diantaranya ada 5 yaitu:
o scanf()
o gets()
o cin()
o getch
o getche()
A. scanf()
Fungsi
scanf() digunakan untuk memasukkan berbagai jenis data. Bentuk Umum dari fungsi
ini adalah:
1
|
scanf("penentu format",
&nama-variabel); |
simbol
& merupakan pointer yang digunakan untuk menunjuk kealamat variabel memori
yang dituju.
Penentu Format scanf()
TIPE
DATA
|
Penentu
Format Untuk scanf()
|
Integer
|
%d
|
Floating Point
|
|
Bentuk Desimal
|
%e
atau %f
|
Bentuk Berpangkat
|
%e
atau %f
|
Double Precision
|
%lf
|
Character
|
%c
|
String
|
%s
|
Unsigned Integer
|
%u
|
Long Integer
|
%ld
|
Long Unsigned Integer
|
%lu
|
Unsigned Hexadecimal Integer
|
%x
|
Unsigned Octal Integer
|
%o
|
Contoh scanf():
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
|
#include<stdio.h> #include<conio.h> #include<iostream.h> main() { charnama[15],kelas[20],hobby[15]; clrscr(); printf("tBIODATA SAYAn"); printf("Nama :
");scanf("%s",&nama); printf("Kelas:
");scanf("%s",&kelas); printf("Hobby:
");scanf("%s",&hobby); getch(); } |
B. gets()
Fungsi gets() digunakan untuk memasukkan data
string. Bentuk Umum dari fungsi ini adalah:
1
|
gets(nama-variabel-array); |
Perbedaan antara scanf() dengan gets() adalah:
1.
scanf()
o Tidak dapat
menerima string yang mengandung spasi atau tab dan dianggap sebagai data
terpisah
2.
gets()
o Dapat menerima
string yang mengandung spasi atau tab dan masing dianggap sebagai satu kesatuan
data
Contoh gets() :
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
15
16
17
18
19
20
|
# include <stdio.h> # include <conio.h> main() { charnm1[20]; charnm2[20]; clrscr(); puts("Masukan nama ke - 1 = "); gets(nm1); printf("Masukan nama ke - 2 =
"); scanf("%s",&nm2); printf("nn"); puts("Senang Berkenalan Dengan Anda
.."); puts(nm1); printf("Senang Berkenalan Dengan
Anda ..%s", nm1); printf("nn"); puts("Senang Berkenalan Dengan Anda
.."); puts(nm2); printf("Senang Berkenalan Dengan
Anda ..%s", nm2); } |
C. cin
Fungsi cin merupakan
sebuah objeck didalam C++ digunakan
untuk memasukkan suatu data. Untuk menggunakan fungsi cin ini, harus
menyertakan file header iostream.h
Contoh cin :
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
|
# include <stdio.h> # include <conio.h> # include <iostream.h> main() { intnilai1,nilai2, total; clrscr(); cout<<"Masukan Nilai 1 :
"; cin>>nilai1; cout<<"Masukan Nilai 2 :
"; cin>>nilai2; total=nilai1+nilai2; cout<<"Masukan Total Nilai :
"<<total<<endl; } |
D. getch ()
Fungsi getch() dipakai untuk membaca sebuah karakter
dengan sifat karakter yang dimasukkan tidak perlu diakhiri dengan menekan
tombol ENTER, dan karakter yang dimasukan tidak akan ditampilkan di layar. File
header yang harus disertakan adalah conio.h
Contoh getch() :
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
|
# include <stdio.h> # include <conio.h> main() { charkar; clrscr(); printf("Masukan Sebuah Karakter
Bebas = "); kar = getch(); printf("nTadi Anda Memasukan
karakter %c", kar); getch(); } |
E. getche()
Fungsi getche() dipakai
untuk membaca sebuah karakter dengan sifat karakter yang dimasukkan tidak perlu
diakhiri dengan menekan tombol ENTER, dan karakter yang dimasukan ditampilkan
di layar. File header yang harus disertakan adalah conio.h
Contoh getche() :
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
|
# include <stdio.h> # include <conio.h> main() { charkar; clrscr(); printf("Masukan Sebuah Karakter
Bebas = "); kar = getche(); printf("nTadi Anda Memasukan
karakter %c", kar); getch (); } |
Perintah keluaran
Perintah keluaran adalah perintah
standart output (keluaran) yang di sediakan oleh Borland C++, diantaranya adalah :
o printf()
o puts()
o putchar()
o cout()
A. printf()
Fungsi printf() merupakan fungsi keluaran yang paling
umum di gunakan untuk menampilkan informasi ke layar
printf("string-kontrol", argumen-1,
argumen-2,...);
String-Kontrol
dapat berupa keterangan yang akan ditampilkan pada layar beserta penentu format.
Penentu format dipakai untuk memberi tahu kompiler mengenai jenis data yang
dipakai dan akan ditampilkan. Argumen ini dapat berupa variabel, konstanta dan
ungkapan.
Penentu
Format printf
TIPE DATA
|
Penentu
Format Untukprintf()
|
Integer
|
%d
|
Floating Point
|
|
Bentuk Desimal
|
%f
|
Bentuk Berpangkat
|
%e
|
Bentuk Desimal dan
Pangkat
|
%g
|
Double Precision
|
%lf
|
Character
|
%c
|
String
|
%s
|
Unsigned Integer
|
%u
|
Long Integer
|
%ld
|
Long Unsigned Integer
|
%lu
|
Unsigned Hexadecimal Integer
|
%x
|
Unsigned Octal Integer
|
%o
|
Contoh printf() :
#include <stdio.h>
#include <conio.h>
main()
{
int nilai1 = 20;
float nilai2 = 500.0f;
clrscr();
printf("Abad %5d\n", nilai1);
printf("%10.2f\n", nilai2);
printf("%10s\n", "Bahasa C");
printf("%-10s\n", "Bahasa C");
getch();
}
Penggunaan
Escape Sequences.
Escape
Sequences menggunakan notasi “ \ ” ( back slash ) jika karakter terdapat notasi
“\” ini sebagai karakter “escape” ( menghindar). Beberapa Escape Sequences
lainnya antara lain :
ESCAPE
SEQUENCES
|
PENGERTIAN
|
\b
|
Backspace
|
\f
|
Formfeed
|
\n
|
Baris
Baru
|
\r
|
Carriage
Return
|
\t
|
Tab
( default = 8 karakter )
|
\’
|
Tanda
kutip tunggal ( ‘ )
|
\”
|
Tanda
Kutip Ganda ( ” )
|
\\
|
Backslash
|
\xaa
|
Kode
ASCII dalam hexadecimal.
( aa menunjukkan angka ASCII ybs ) |
\aaa
|
Kode
ASCII dalam octal. (aaa menunjukkan
angka ASCII ybs ) |
Contoh
Penggunaan Escape Sequences :
#include<stdio.h>
#include<conio.h>
main()
{
char
nama1[10]="Dita",nama2[10]="Ani",nama3[10]="Fitri";
float a = 88.5, b = 90.8, c = 98.2;
clrscr();
printf("%8s\t %7s\t %8s ",
nama1,nama2,nama3);
printf("\n%8.2f \t %8.2f \t %8.2f ",
a,b,c);
getch();
}
B. puts()
Perintah puts() sebenarnya sama dengan printf(), yaitu
digunakan untuk mencetak string ke layar. puts() berasal
dari kata PUT STRING. Perbedaan antara printf() dengan puts()adalah :
Perbedaan
fungsi puts() dengan printf() untuk tipe data string
o puts()
1.
Tidak
Perlu penentu tipe data string, karena fungsi ini khusus untuk tipe data
string.
2.
Untuk
mencetak pindah baris tidak perlu notasi ‘ \n ‘ , karena sudah dibeikan secara
otomatis.
o printf()
1.
Harus
menentukan tipe data untuk data string, yaitu %s
2.
Untuk
mencetak pindah baris, memerlukan notasi ‘ \n ‘
C. putchar()
Perintah putchar() digunakan untuk menampilkan sebuah
karakter ke layar. Penampilan karakter tidak diakhiri dengan pindah baris.
Contoh putchar() :
#include <stdio.h>
#include <conio.h>
main()
{
clrscr();
putchar('S');
putchar('T');
putchar('R');
putchar('E');
putchar('Z');
getch();
}
D. cout
Fungsi cout merupakan sebuah objeck
didalam Borland C++ digunakan untuk menampilkan suatu data kelayar. Untuk
menggunakan fungsi cout ini, harus menyertakan file header iostream.h
Contoh cout :
#include <stdio.h>
#include <conio.h>
#include <iostream.h>
main()
{
int jumbar1=150, jumbar2=23;
clrscr();
cout<<"Jumlah Barang 1:
"<<jumbar1;
cout<<" Jumlah Barang 2:
"<<jumbar2;
getch();
}
Operator aritmatika
Suatu variabel pointer hanya
dapat dilakukan operasi aritmatika dengan
nilai integer saja.Karakter yang
biasa dilibatan dalam program untuk melakukan sesuatu operasi itu ada
penjumlahan,pengurangan,dll.
Contoh:
* : untuk perkalian
/ : untuk pembagian
% : untuk sisa pembagian
(modulus)
+ : untuk pertambahan
- : untuk pengurangan.
Operator logika
Operator logika adalah operator relasi yang berguna
untuk menghubung dua buah operasi relasi menjadi sebuah ungkapan kondisi.hasil
dari operator logika ini menghasilkan nilai numerik 1 atau 0.
Contohnya:
&& : Logika AND (DAN)
|| : Logika OR (ATAU)
! : Logika NOT (INGKARAN).
Operator penyeleksi kondisi
Operator penyeleksi kondisi ini digunakan untuk
memecahkan persoalan-persoalan untuk mengambil sebuah keputusan yang diantara
sekian pernyataan yang telah ada.
Contoh:
Menentukan besarnya potongan dari pembelian barang yang
diberikan seorang pembeli dengan kriteria:
-
Tidak ada potongan jika total pembelian
kurang dari Rp. 50.000,-
-
Jika total pembelian lebih dari atau
sama dengan Rp. 50.000,- potongan yang diterima sebesar 20% dari total
pembelian.
#include<stdio.h>
# include<conio.h>
#include<iostream.h>
Main ()
{
Double tot_beli, potongan=0, jum_bayar=0
Clrscr();
Count<<”Total Pembelian Rp. “;
Cin>>tot_beli;
If (tot_bel >= 50000)
Potongan = 0.2 * tot_beli;
Count<<”Besarnya Potongan Rp.
“<<potongan<<endl;
Jum_bayar = tot_beli –
potongan;
Count<<”Jumlah yang harus dibayarkan Rp.
“<<jum_bayar;
Getch()
}
Operasi perulangan
Dalam bahasa C tersedia suatu
fasilitas yang digunakan untuk melakukan proses
yang berulang-ulang sebanyak yang
kita inginkan.
Contoh:
bila kita ingin
menginput dan mencetak bilangan
dari 1 sampai 100 bahkan 1000, tentunya kita
akan merasa kesulitan. Namun
dengan struktur perulangan proses, kita tidak perlu
menuliskan perintah sampai 100
atau 1000 kali, cukup dengan beberapa perintah
saja.
Array
Array adalah kumpulan dari
nilai-nilai data yang bertipe sama dalam urutan
tertentu yang menggunakan nama
yang sama. Letak atau posisi dari array
ditunjukkan oleh suatu index.
Dilihat dari dimensinya array dapat dibagi menjadi
Array dimensi satu, array dimensi dua dan array
multi-dimensi.
Fungsi
Fungsi merupakan blok dari kode
yang telah dirancang untuk melaksanakan tugas tertentu di dalam bahasa C++
karena bahasa C++sendiri terbentuk dari kumpulan fungsi-fungsi. Dalam setiap
program bahasa C++,minimal terdapat satu fungsi yaitu fungsi main(). Fungsi banyak
diterapkan dalamprogram C++ yang terstruktur. Keuntungan penggunaan fungsi
dalamprogram yaitu program akan memiliki struktur yang jelas dan juga akan
menghindari penulisan bagian program yang sama.
0 komentar:
Posting Komentar