PENGENALAN PROGRAM BORLAND C++
06.34


Pengenalan c++

Borland C++ adalah software untuk membuat program,yang dimana software ini dibutuhkan oleh seorang programer agar bisa membuat sebuah aplikasi..




Struktur program c++
Struktur program c++ adalah sejumlah blok fungsi yang dimana setiap fungsi terdiri satu atau beberapa pernyataan-pernyataan yang melakukan tugas tertentu.
Contoh:
#include<file-include>
Main()
{
          Pernyataan;
}




Tipe data
Tipe data adalah bagian program yang paling penting karena tipe data ini
mempengaruhi setiap instruksi yang akan diperintahkan oleh computer.
Contoh:
5 dibagi 2 bisa saja menghasilkan hasil yang berbeda
tergantung tipe datanya. Jika 5 dan 2 bertipe integer maka akan
menghasilkan nilai 2, namun jika keduanya bertipe float maka akan
menghasilkan nilai 2.5000000. Pemilihan tipe data yang tepat akan membuat
proses operasi data menjadi lebih efisien dan efektif.


Konstanta
Konstanta adalah suatu nilai yang tidak dapat diubah/bersifat tetap.Konstanta nilainya selalu tetap. Konstanta harusdidefinisikan terlebih dahulu di awal program. Konstanta dapat bernilaiinteger, pecahan, karakter dan string.
Contoh: konstanta : 50; 13; 3.14; 4.50005;
‘A’; ‘Bahasa C’. Selain itu, bahasa C++ juga menyediakan beberapa karakter
\a : untuk bunyi bell
\b : mundur satu spasi
\f : ganti halaman
\n : ganti baris baru
\r : ke kolom pertama, baris yang sama
\v : tabulasi vertical
\0 : nilai kosong
\’ : karakter petik tunggal
\” : karakter petik ganda
\\ : karakter garis miring.



Variabel
Variabel adalah suatu pengenal yang digunakan untuk mewakili
suatu nilai tertentu di dalam proses program.Berbeda dengan konstanta
yang nilainya selalu tetap nilai dari suatu variabel bisa diubah-ubah sesuai
kebutuhan kita.



Perintah masukan
Perintah masukan adalah Perintah standar input (Masukan) yang disediakan oleh Borland C++ yang diantaranya ada 5 yaitu:
o    scanf()
o    gets()
o    cin()
o    getch
o    getche()

A. scanf()
Fungsi scanf() digunakan untuk memasukkan berbagai jenis data. Bentuk Umum dari fungsi ini adalah:
?
1
scanf("penentu format", &nama-variabel);
simbol & merupakan pointer yang digunakan untuk menunjuk kealamat variabel memori yang dituju.

Penentu Format scanf()
TIPE DATA
Penentu Format Untuk scanf()
Integer
%d
Floating Point
     Bentuk Desimal
%e atau %f
     Bentuk Berpangkat
%e atau %f
Double Precision
%lf
Character
%c
String
%s
Unsigned Integer
%u
Long Integer
%ld
Long Unsigned Integer
%lu
Unsigned Hexadecimal Integer
%x
Unsigned Octal Integer
%o

Contoh scanf():
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
#include<stdio.h>
#include<conio.h>
#include<iostream.h>
main()
{
charnama[15],kelas[20],hobby[15];
clrscr();
printf("tBIODATA SAYAn");
printf("Nama : ");scanf("%s",&nama);
printf("Kelas: ");scanf("%s",&kelas);
printf("Hobby: ");scanf("%s",&hobby);
getch();
}

B. gets()
Fungsi gets() digunakan untuk memasukkan data string. Bentuk Umum dari fungsi ini adalah:

1
gets(nama-variabel-array);
Perbedaan antara scanf() dengan gets() adalah:
1.    scanf()
o    Tidak dapat menerima string yang mengandung spasi atau tab dan dianggap sebagai data terpisah
2.    gets()
o    Dapat menerima string yang mengandung spasi atau tab dan masing dianggap sebagai satu kesatuan data

Contoh gets() :

1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
15
16
17
18
19
20
# include <stdio.h>
# include <conio.h>
main()
{
charnm1[20];
charnm2[20];
clrscr();
puts("Masukan nama ke - 1 = ");
gets(nm1);
printf("Masukan nama ke - 2 = ");
scanf("%s",&nm2);
printf("nn");
puts("Senang Berkenalan Dengan Anda ..");
puts(nm1);
printf("Senang Berkenalan Dengan Anda ..%s", nm1);
printf("nn");
puts("Senang Berkenalan Dengan Anda ..");
puts(nm2);
printf("Senang Berkenalan Dengan Anda ..%s", nm2);
}

C. cin
Fungsi cin merupakan sebuah objeck didalam C++ digunakan untuk memasukkan suatu data. Untuk menggunakan fungsi cin ini, harus menyertakan file header iostream.h
Contoh cin :

1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
# include <stdio.h>
# include <conio.h>
# include <iostream.h>
main()
{
intnilai1,nilai2, total;
clrscr();
cout<<"Masukan Nilai 1 : ";
cin>>nilai1;
cout<<"Masukan Nilai 2 : ";
cin>>nilai2;
total=nilai1+nilai2;
cout<<"Masukan Total Nilai : "<<total<<endl;
}

D. getch ()
Fungsi getch() dipakai untuk membaca sebuah karakter dengan sifat karakter yang dimasukkan tidak perlu diakhiri dengan menekan tombol ENTER, dan karakter yang dimasukan tidak akan ditampilkan di layar. File header yang harus disertakan adalah conio.h
Contoh getch() :

1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
# include <stdio.h>
# include <conio.h>
main()
{
charkar;
clrscr();
printf("Masukan Sebuah Karakter Bebas = ");
kar = getch();
printf("nTadi Anda Memasukan karakter %c", kar);
getch();
}

E. getche()
Fungsi getche() dipakai untuk membaca sebuah karakter dengan sifat karakter yang dimasukkan tidak perlu diakhiri dengan menekan tombol ENTER, dan karakter yang dimasukan ditampilkan di layar. File header yang harus disertakan adalah conio.h
Contoh getche() :

1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
# include <stdio.h>
# include <conio.h>
main()
{
charkar;
clrscr();
printf("Masukan Sebuah Karakter Bebas = ");
kar = getche();
printf("nTadi Anda Memasukan karakter %c", kar);
getch ();
}




Perintah keluaran
Perintah keluaran adalah perintah standart output (keluaran) yang di sediakan oleh Borland C++, diantaranya adalah :
o    printf()
o    puts()
o    putchar()
o    cout()

A. printf()
Fungsi printf() merupakan fungsi keluaran yang paling umum di gunakan untuk menampilkan informasi ke layar
printf("string-kontrol", argumen-1, argumen-2,...);

String-Kontrol dapat berupa keterangan yang akan ditampilkan pada layar beserta penentu format. Penentu format dipakai untuk memberi tahu kompiler mengenai jenis data yang dipakai dan akan ditampilkan. Argumen ini dapat berupa variabel, konstanta dan ungkapan.

Penentu Format printf
TIPE DATA
Penentu Format Untukprintf()
Integer
%d
Floating Point
      Bentuk Desimal
%f
      Bentuk Berpangkat
%e
      Bentuk Desimal dan Pangkat
%g
Double Precision
%lf
Character
%c
String
%s
Unsigned Integer
%u
Long Integer
%ld
Long Unsigned Integer
%lu
Unsigned Hexadecimal Integer
%x
Unsigned Octal Integer
%o


Contoh printf() :
#include <stdio.h>
#include <conio.h>
main()
{
int nilai1 = 20;
float nilai2 = 500.0f;
clrscr();
printf("Abad %5d\n", nilai1);
printf("%10.2f\n", nilai2);
printf("%10s\n", "Bahasa C");
printf("%-10s\n", "Bahasa C");
getch();
}


Penggunaan Escape Sequences.
Escape Sequences menggunakan notasi “ \ ” ( back slash ) jika karakter terdapat notasi “\” ini sebagai karakter “escape” ( menghindar). Beberapa Escape Sequences lainnya antara lain :
ESCAPE SEQUENCES
PENGERTIAN
\b
Backspace
\f
Formfeed
\n
Baris Baru
\r
Carriage Return
\t
Tab ( default = 8 karakter )
\’
Tanda kutip tunggal ( ‘ )
\”
Tanda Kutip Ganda ( ” )
\\
Backslash
\xaa
Kode ASCII dalam hexadecimal.
( aa menunjukkan angka ASCII ybs )
\aaa
Kode ASCII dalam octal. (aaa menunjukkan
angka ASCII ybs )


Contoh Penggunaan Escape Sequences :
#include<stdio.h>
#include<conio.h>
main()
{
char nama1[10]="Dita",nama2[10]="Ani",nama3[10]="Fitri";
float a = 88.5, b = 90.8, c = 98.2;
clrscr();
printf("%8s\t %7s\t %8s ", nama1,nama2,nama3);
printf("\n%8.2f \t %8.2f \t %8.2f ", a,b,c);
getch();
}

B. puts()
Perintah puts() sebenarnya sama dengan printf(), yaitu digunakan untuk mencetak string ke layar. puts() berasal dari kata PUT STRING. Perbedaan antara printf() dengan puts()adalah :
Perbedaan fungsi puts() dengan printf() untuk tipe data string
o    puts()
1.     Tidak Perlu penentu tipe data string, karena fungsi ini khusus untuk tipe data string.
2.     Untuk mencetak pindah baris tidak perlu notasi ‘ \n ‘ , karena sudah dibeikan secara otomatis.
o    printf()
1.     Harus menentukan tipe data untuk data string, yaitu %s
2.     Untuk mencetak pindah baris, memerlukan notasi ‘ \n ‘

C. putchar()
Perintah putchar() digunakan untuk menampilkan sebuah karakter ke layar. Penampilan karakter tidak diakhiri dengan pindah baris.

Contoh putchar() :
#include <stdio.h>
#include <conio.h>
main()
{
clrscr();
putchar('S');
putchar('T');
putchar('R');
putchar('E');
putchar('Z');
getch();
}

D. cout
Fungsi cout merupakan sebuah objeck didalam Borland C++ digunakan untuk menampilkan suatu data kelayar. Untuk menggunakan fungsi cout ini, harus menyertakan file header iostream.h

Contoh cout :
#include <stdio.h>
#include <conio.h>
#include <iostream.h>
main()
{
int jumbar1=150, jumbar2=23;
clrscr();
cout<<"Jumlah Barang 1: "<<jumbar1;
cout<<" Jumlah Barang 2: "<<jumbar2;
getch();
}



Operator aritmatika
Suatu variabel pointer hanya dapat dilakukan operasi aritmatika dengan
nilai integer saja.Karakter yang biasa dilibatan dalam program untuk melakukan sesuatu operasi itu ada penjumlahan,pengurangan,dll.
Contoh:
* : untuk perkalian
/ : untuk pembagian
% : untuk sisa pembagian (modulus)
+ : untuk pertambahan
- : untuk pengurangan.



Operator logika
Operator logika adalah operator relasi yang berguna untuk menghubung dua buah operasi relasi menjadi sebuah ungkapan kondisi.hasil dari operator logika ini menghasilkan nilai numerik 1 atau 0.
Contohnya:
&& : Logika AND (DAN)
|| : Logika OR (ATAU)
! : Logika NOT (INGKARAN).




Operator penyeleksi kondisi
Operator penyeleksi kondisi ini digunakan untuk memecahkan persoalan-persoalan untuk mengambil sebuah keputusan yang diantara sekian pernyataan yang telah ada.
Contoh:
Menentukan besarnya potongan dari pembelian barang yang diberikan seorang pembeli dengan kriteria:
-         Tidak ada potongan jika total pembelian kurang dari Rp. 50.000,-
-         Jika total pembelian lebih dari atau sama dengan Rp. 50.000,- potongan yang diterima sebesar 20% dari total pembelian.
#include<stdio.h>
# include<conio.h>
#include<iostream.h>
Main ()
{
     Double tot_beli, potongan=0, jum_bayar=0
     Clrscr();
     Count<<”Total Pembelian Rp. “;
     Cin>>tot_beli;
     If (tot_bel >= 50000)
         Potongan  = 0.2 * tot_beli;
     Count<<”Besarnya Potongan Rp. “<<potongan<<endl;
     Jum_bayar  = tot_beli – potongan;
     Count<<”Jumlah yang harus dibayarkan Rp. “<<jum_bayar;
Getch()
}






Operasi perulangan
Dalam bahasa C tersedia suatu fasilitas yang digunakan untuk melakukan proses
yang berulang-ulang sebanyak yang kita inginkan.
Contoh:
 bila kita ingin
menginput dan mencetak bilangan dari 1 sampai 100 bahkan 1000, tentunya kita
akan merasa kesulitan. Namun dengan struktur perulangan proses, kita tidak perlu
menuliskan perintah sampai 100 atau 1000 kali, cukup dengan beberapa perintah
saja.



Array
Array adalah kumpulan dari nilai-nilai data yang bertipe sama dalam urutan
tertentu yang menggunakan nama yang sama. Letak atau posisi dari array
ditunjukkan oleh suatu index. Dilihat dari dimensinya array dapat dibagi menjadi
Array dimensi satu, array dimensi dua dan array multi-dimensi.



Fungsi
Fungsi merupakan blok dari kode yang telah dirancang untuk melaksanakan tugas tertentu di dalam bahasa C++ karena bahasa C++sendiri terbentuk dari kumpulan fungsi-fungsi. Dalam setiap program bahasa C++,minimal terdapat satu fungsi yaitu fungsi main(). Fungsi banyak diterapkan dalamprogram C++ yang terstruktur. Keuntungan penggunaan fungsi dalamprogram yaitu program akan memiliki struktur yang jelas dan juga akan menghindari penulisan bagian program yang sama.

0 komentar:

Posting Komentar